DelikNTT.Com – Bencana adalah bahasa Tuhan yang bisu, yang hanya mampu didengar dan dipahami oleh mereka yang memiliki konektifitas tinggi dan mendalam. Itu artinya, hanya orang-orang dengan keimanan dan ketakwaan tinggi yang punya kesadaran.
Keindahan alam adalah bagian kecil yang Tuhan perlihatkan kepada manusia, dengan tujuan memberikan gambaran tentang keberadaan dan sifat-Nya yang begitu Indah. Sehingga manusia juga punya sifat-sifat tersebut, salah satunya merawat keindahan alam.
Jika manusia merusak alam maka secara tidak sadar, ia telah menolak akan sifat dari Tuhan-Nya.
Mengapa kemudian manusia tidak mampu menafsirkan itu semua, padahal suda jelas, Dia berulang kali menyuruh kita selaku manusia untuk berpikir dan mengkaji bahasa-bahasa yang tersurat dalam Kitab-Nya, maupun yang tersirat. Itu semua dapat terjadi karena pendengaran dan penglihatan manusia sudah tertutup dan terkunci rapat oleh-Nya, karena keangkuhan dan ketamakan hati yang telah merajai jiwa.
Maka dari itu, marilah kita mencoba merawat alam sebagai bukti bahwa kita bertauhid pada-Nya dengan sebenar-benarnya.
Bertauhid artinya kita mengEsakan-Nya. Dalam bertauhid juga, kita diajarkan untuk tetap konsisten dan berkomitmen dalam menjaga seluruh sifat-sifat-Nya secara totalitas dalam kehidupan kita.
Menjaga dan merawat alam semesta adalah bagian dari mengEsakan-Nya.
MengEsakan-Nya artinya kita tunduk dan patuh hanya pada perintah-Nya, buka perintah Tuhan yang lain.
Penulis: Jailani Tong, M.Pd.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.