KUPANG, DELIKNTT.COM – Momen menarik terjadi pada ada debat kedua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Nusa Tenggara Timur, pada Rabu (06/11/2024) malam.
Dalam salah satu sesi debat kedua itu, calon gubernur nomor urut 1, Yohanis Fransiskus Lema diberi pertanyaan tentang bagaimana mengatasi bencana yang sering menimpa NTT.
“Hal penting harus kita sadari adalah bahwa NTT ini adalah supermarket bencana,” ujar Ansy Lema, mengawali jawaban atas pertanyaan yang diajukan oleh tim panelis.
Rupanya diksi ‘supermarket bencana’ yang digunakan oleh Ansy Lema tidak disetujui oleh calon gubernur nomor urut 2, Melki Laka Lena, sehingga ketika diberi kesempatan untuk menanggapi, calon gubernur nomor urut dua itu membantah apa yang disampaikan oleh Ansy Lema.
“Saya mau kasih catatan sedikit tadi soal supermarket, saya pikir jangan bicara soal supermarket, karena kita tidak sedang jualan masalah di NTT,” ujar Melki Laka Lena.
Menanggapi komentar Laka Lena, Ansy menjelaskan bahwa yang ia maksudkan dengan diksi ‘supermarket bencana’ hanyalah kiasan.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.