Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Dansa 90

Reporter : Jailani Editor: Redaksi
dahlan iskan kwik
Gambar: (Dahlan Iskan bersama Kwik Kian Gie yang kini sudah berusia 90 tahun)

Oleh: Dahlan Iskan

Jumat 10-01-2025

Scroll kebawah untuk lihat konten
Ingin Punya Website?  Klik Disini!!!

“Hari ini memang hari kelahiran saya tapi bukan hari ulang tahun saya,” ujar Kwik Kian Gie menyambut kedatangan saya di rumahnya kemarin. Yakni di bagian dalam kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan.

Kwik lahir 9 Januari 1935. Yakni di kota kecil yang terbesar saat itu: Juwana, Jateng. Kota pelabuhan yang amat terkenal saat itu.

Orang tua Kwik baru bisa mendaftarkan kelahiran itu besok lusanya: tanggal 11 Januari. Itu karena tempat pendaftaran penduduk hanya ada di kota Pati.

Maka kantor catatan sipil di Pati menuliskan tanggal kelahiran Kwik 11 Januari.

“Jadi ulang tahunnya 11 Januari?” tanya saya.

“Iya. Besok lusa,” jawab Kwik kemarin. “Khusus tahun ini tidak ada perayaan ulang tahun. Kan sudah tua begini. Sudah 90 tahun,” tambahnya.

Istri Kwik sudah lebih dulu meninggal dunia. Tiga tahun lalu. Tiga anaknya sudah berumah tangga semua. Mereka memberi Kwik tujuh cucu. Anak tertua, satu-satunya laki-laki, tinggal di Belanda. Anak-anaknya sekolah di sana.

Kwik masih cukup sehat –untuk ukuran orang berumur 90 tahun. Waktu saya tiba di rumahnya ia baru saja selesai cek darah. “Liver saya sudah payah. Dulu kebanyakan minum alkohol,” katanya.

Baca Juga :  5 Tools Artificial Intelligence untuk Menulis
  • Bagikan