Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

PT PELNI Bangun Fasilitas Biogas di Kupang untuk Energi Alternatif Warga

Reporter : Jailani Editor: Redaksi
1439753436p

KUPANG, DELIKNTT.COM – PT Pelayaran Nasional Indonesia (PT PELNI) resmi meluncurkan pembangunan fasilitas digester biogas di beberapa peternakan sapi warga Kupang, Rabu (18/12/2024). Program ini merupakan bagian dari inisiatif Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT PELNI. Dengan memanfaatkan limbah kotoran sapi, fasilitas ini bertujuan mengubahnya menjadi biogas yang dapat digunakan sebagai energi alternatif bagi kebutuhan rumah tangga masyarakat.

Peresmian ini dihadiri oleh Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PELNI, Anik Hidayati, bersama Vice Treasury PELNI Fauziah Ferryna, Kepala Cabang PELNI Kupang Harianto Sembiring, serta tokoh masyarakat setempat.

Scroll kebawah untuk lihat konten
Ingin Punya Website?  Klik Disini!!!

Dalam sambutannya, Anik Hidayati mengungkapkan bahwa sepanjang tahun 2024, PT PELNI telah mengangkut total 4.699 ekor sapi, dengan 3.779 ekor di antaranya berasal dari Kupang, sementara sisanya dari Waingapu.

“Kupang adalah penghasil sapi ternak terbesar, dan tentunya limbah yang dihasilkan juga besar. Melalui program TJSL Biogas, kami ingin membantu masyarakat mengubah limbah ini menjadi energi alternatif yang bermanfaat,” jelas Anik.

Ia juga berharap fasilitas ini dapat memberikan manfaat nyata bagi peternak sapi di Kupang yang selama ini belum mengelola limbah ternak secara maksimal.

Kupang menjadi wilayah utama penghasil sapi ternak yang diangkut menggunakan kapal ternak PT PELNI menuju Jakarta. PT PELNI bekerja sama dengan Pusat Studi Pembangunan Desa Universitas Brawijaya untuk mendukung pengembangan Program Biogas di wilayah ini.

Tak hanya di rumah peternak, fasilitas digester biogas juga dibangun di area usaha ternak seperti milik CV Sinar Pelangi dan UD Terobos.

Baca Juga :  Masjid Agung Al-fatah bantu Pengecoran Masjid Sabilissalam Dulolong Barat, Toleransi dan Gotong Royong Warga Alor
  • Bagikan