Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Peringatan Hari Lahan Basah Sedunia 2025: Upaya Perlindungan Ekosistem di NTT

Reporter : Jailani Editor: Redaksi
IMG 20250202 WA0013

DELIKNTT.COM – Dalam rangka memperingati Hari Lahan Basah Sedunia atau World Wetlands Day (WWD) 2025, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar berbagai kegiatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya lahan basah. Salah satu fokus utama adalah Taman Wisata Alam (TWA) Menipo, yang ditetapkan sebagai situs Ramsar kedelapan di Indonesia pada 22 April 2024.

TWA Menipo terletak di Desa Enoraen, Kecamatan Amarasi Timur, Kabupaten Kupang. Kawasan ini mencakup hutan bakau, lumpur pasang surut, dan habitat unik yang mendukung keberlangsungan spesies langka seperti Penyu Sisik, Penyu Hijau, Penyu Lekang, serta burung migran dan Kakatua Jambul Kuning. Selain itu, masyarakat setempat menjaga kelestarian kawasan ini karena dianggap sakral dan menjadi bagian dari tradisi adat mereka.

Scroll kebawah untuk lihat konten
Ingin Punya Website? Klik Disini!!!

Hari Lahan Basah Sedunia diperingati setiap 2 Februari untuk mengenang adopsi Konvensi Ramsar pada 1971 di Iran, yang bertujuan untuk konservasi dan pemanfaatan berkelanjutan lahan basah.

Baca Juga :  Polres TTU Selidiki Dugaan Tambang Ilegal Galian C di Desa Naiola dan Bijeli

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp DelikNTT.COM

+ Gabung

  • Bagikan