iklan

Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

iklan

Gelar Musyawarah Besar: Muhammad Saleh Arsyad Nahkodai IKBW Periode 2024-2026

Reporter : Mukmin Amsidi Editor: Redaksi
WhatsApp Image 2024 11 11 at 10.56.48

KALABAHI, DELIKNTT.COM – Ikatan Keluarga Binongko Wakatobi (IKBW), pada Minggu (10/11/2024) bertempat di Kampung Binongko melakukan Musyawarah Besar periode kepengurusan 2024-2026 dengan mengangkat tema “Revitalisasi Struktur Organisasi dalam Bingkai Persatuan demi Mewujudkan Cita-Cita Bersama”.

Dengan semboyan “Mai Topo Ropu-Ropu Baangkita,” musyawah tersebut diikuti oleh seluruh anggota dan berlangsung penuh dengan dinamika.

Berdasarkan pres release, Musyawarah IKBW dimulai pukul 11.00 pagi dengan pembukaan oleh Mide Formatur, Rizal. Dalam sambutannya, ia menggarisbawahi pentingnya kebersamaan dan persatuan sebagai fondasi untuk revitalisasi organisasi. Menurutnya, upaya memperbarui struktur organisasi hanya dapat berhasil apabila setiap anggota saling mendukung dan memahami arah tujuan bersama.

Tema revitalisasi yang diangkat bertujuan untuk menyegarkan kembali struktur dan program IKBW, agar dapat lebih responsif terhadap kebutuhan warga Binongko, terutama mereka yang tinggal di Binongko Alor merindukan peran serta organisasi dalam berbagai aspek kehidupan.

“Musyawarah dapat menghasilkan kebijakan dan susunan kepengurusan yang solid serta mampu mengeksekusi program-program yang benar-benar bermanfaat bagi anggota,” kata Rizal, Ketua Mide Fomatur.

Sepanjang jalannya musyawarah, diskusi berjalan cukup alot. Sejumlah peserta yang hadir menyampaikan beragam pandangan mengenai struktur kepengurusan dan arah program yang akan dijalankan IKBW untuk dua tahun mendatang. Beberapa anggota menyampaikan usulan terkait pembagian tugas dan tanggung jawab dalam kepengurusan baru, sementara yang lain menekankan perlunya kebijakan yang lebih efektif dalam mempererat hubungan dengan anggota yang berada di berbagai wilayah di dalam maupun di luar Binongko.

Singgo, salah satu peserta Musyawarah mengungkapkan perlunya fokus pada aspek pendidikan dan bantuan ekonomi bagi anggota IKBW. Menurutnya, organisasi harus memberikan kontribusi konkret untuk kesejahteraan anggota. Beberapa isu lain yang juga menjadi bahan perdebatan meliputi strategi komunikasi organisasi, pengelolaan dana, serta pengembangan program-program berbasis kearifan lokal. Perbedaan pandangan sempat memanaskan suasana tetapi dengan kesadaran bersama dan mediasi dari moderator, diskusi akhirnya berlangsung dengan tertib.

Baca Juga :  Jadi Khotib Idul Adha, Ketua PDM Alor Ajak Masyarakat Teladani Pribadi Nabi Ismail

Setelah melewati rangkaian diskusi yang panjang dan pemungutan suara dari seluruh peserta musyawarah, akhirnya Muhammad Saleh Arsyad terpilih sebagai Ketua Umum IKBW untuk periode 2024-2026 secara aklamasi.

  • Bagikan